KEYBOARD
Video bermain keyboard
ASAL USUL
- Keyboard berasal dari kata key yang berarti kunci. Sedangkan board berarti papan. Keyboard artinya alat musik yang terdiri dari sekumpulan tuts pada sebuah bidang yang mirip papan (board).
PERKEMBANGAN
- Susunan deret kunci yang kromatik (mencakup 12 nada) muncul di Eropa pada abad ke-14. Pada awal kemunculannya, bilah-bilah (tutsnya) masih dalam ukuran sangat lebar. Satu bilah bisa beberapa sentimeter lebarnya, hingga tidak banyak nada harmoni yang bisa dihasilkan. Baru pada abad ke-16, muncul pembakuan tuts. Ini berarti nada diatonik bisa dicakup dalam lebar satu tangan, hingga musik harmonik pun bisa dihasilkan. Pada perkembangan baru ini, kunci putih dan hitam juga sudah diciptakan.
- Keyboard elektronik baru muncul pada abad ke-20. Pertama kali dipasarkan oleh Laurens Hammond di Amerika Serikat pada tahun 1935. Sejak saat itu mulai berkembang instrumen yang sekarang ini menjadi rajanya alat musik. Suara orkes simponi pun dengan puluhan instrumen bisa dihasilkan oleh satu buah Keyboard saja.
- Munculnya transistor silikon dengan harga yang murah dan kualitas atas memudahkan upaya para insinyur untuk mengembangkan instrumen musik penghasil suara. Alat yang ringkas dan dapat menghasilkan suara konvensional seperti suara akustik sebagaimana yang dihasilkan dawai, gendang, atau alat tiup, maupun suara yang tidak lazim seperti suara atonal semacam derit antar logam.
- Pada tahun 1962 seorang insinyur Italia Paolo Ketoff mengeluarkan instrumen yang disebut Synket. Alat ini menghasilkan musik eksperimental yang bagi pendengar awam tidak musikal.
- Dua tahun kemudian di Amerika muncul alat musik yang diciptakan Donald Buchla dan satunya oleh Robert Moog. Alat Donald Buchla tidak menggunakan kibor sebagai perangkat memainkannya melainkan dengan permukaan yang sensitif terhadap sentuhan. Robert Moog membuat alat yang menggunakan kibor sebagai perangkat pengolahnya. Di sisinya pun dipasang alat pengontrol yang konvensional seperti tombol putar untuk mengeraskan dan memelainkan suara, maupun untuk mengatur tinggi rendahnya nada yang dihasilkan.
- Ciptaan Robert Moog ini lebih memudahkan penggunaannya untuk mengalunkan musik tradisional dalam tatanan suara baru. Karya-karya Johan Sebastian Bach bisa dimainkan dengan Mini Moog, begitu alatnya disebut. Ketika itu alat ini belum bisa memainkan nada harmonik. Hanya satu-satu nada bisa dimainkan, hingga instrumen ini populer sebagai pembawa melodi pada musik pop. Musik rock termasuk yang pertama mengadopsi alat ini dalam genre progresive rock pada band seperti Yes, Genesis, Emerson Lake and Palmer.
- Baru pada tahun 1980 synthesizer dapat mengeluarkan suara harmonik. Peralatan pertama yang terkenal adalah Yamaha DX-7 yang keluar 1983. Peralatan ini menggunakan pengembangan synthesizer dari zaman Robert Moog dengan Frequenty Modulation Synthesis yang dirancang oleh John Chowning dari Stanford University di Palo Alto, California. FM menghasilkan variasi timbre dengan cara mengubah frekuensi suatu gelombang dengan amplitudo gelombang lain yang proposional. Yamaha DX-7 memiliki kibor lima oktaf. Lebih dari 100.000 perangkat ini dijual Yamaha.
- Kemudian pada tahun berikutnya Casio mengeluarkan CZ-101 yang menggunakan baterai untuk tenaganya. Memiliki empat suara dan mengikuti kemampuan synthesizer analog. Harga jual CZ-101 ini hanya seperempat dari harga Yamaha DX-7 hingga popularitas kibor elektronik menjadi sangat meningkat. Suara-suara bisa direkam. Hasil rekaman ini berupa gelombang nada yang diterjemahkan sebagai data digital. Data digital ini bisa diolah dan dibunyikan ulang dengan kontrol musikal. Ini yang disebut sampling instrument. Sampling ini telah menjadi bagian yang umum dalam instrumen kibor elektronik.
- Sampling pertama dikeluarkan pada tahun 1970 oleh Fairlight Computer Musical Instrumen (CMI) di Sydney, Australia. Fairlight CMI adalah perangkat komputer umum dengan tambahan perangkat yang dapat merekam dan mengubahnya jadi data digital (digitize), kemudian menyimpan dan memainkan ulang pada instrumen kibor.
- Kemampuan simpan dan memainkan ulang ini dikembangkan oleh Raymond Kurzweil pada tahun 1984 melalui perangkat yang disebut Kurzweil 250. Pada kibornya itu terdapat kode-kode digital dari suara grand piano, alat musik gesek (string), dan banyak lagi timbre alat musik orkestra. Alat ini selain ditujukan untuk penggunaan pertunjukan juga ditujukan untuk membuat komposisi. Kibor yang berkembang dengan kemampuan synthesizer polifoni dan sampling disebut workstation musikal.
- Pada tahun 1983 beberapa manufaktur instrumen musik bersepakat untuk tata cara menggabungkan berbagai peralatan musik agar bisa bekerja dalam suatu perangkat komputer. Hasilnya adalah Musical Instrument Digital Interface atau MIDI. MIDI menjadi cara untuk memerintahkan nada apa yang dimainkan dalam timbre apa, nuansa apa, dan seterusnya. Dengan perangkat komputer dan program yang sesuai maka dapat dilakukan seperti apa yang bisa dikerjakan pada workstation musikal yang canggih. Sekarang ini dunia pertunjukan musik selalu menyertakan instrumen ringkas kibor elektronik seperti ini.
CIRI-CIRI
- Umumnya memiliki tuts 5 oktaf., pada beberapa tipe dan merek tertentu ada yang lebih dari 5 oktaf.
- Pengoperasiannya harus menggunakan listrik.
- Memiliki berbagai macam suara mulai dari suara piano, flute, gitar, drum dan lain-lain.
- Dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan fitur-fitur seperti style (musik iringan), karaoke, fitur untuk merekam dan lain-lain.
- Dimainkan menggunakan sepuluh jari yang dimainkan pada tuts sesuai nada-nada di dalam lagu yang dimainkannya. Melodi lagu dimainkan dengan jari tangan kanan sementara chord untuk mengiringi lagu dimainkan dengan jari-jari tangan kir
BAGIAN-BAGIAN
- Tombol On/ Off : tombol pertama yang kita gunakan. Pertama kali keyboard dinyalakan biasanya suara yang muncul apabila tuts ditekan adalah suara piano.
- Volume
- Tombol Timbre/ Voice : memilih berbagai jenis suara alat music
- Tombol Rhythm : memilih jenis irama music yang akan dimainkan
- Tombol Start/ stop : memulai salah satu irama music/ rhythm. Begitu tombol star dipencet, keyboard akan menghasilkan irama pertama dalam bentuk bunyi drum. Jika tombol ini dipencet untuk yang kedua kalinya, bunyi drum akan berhenti, yakni sebagai tombol stop.
- Tombol Tempo : mengatur cepat lambatnya tempo dari irama yang telah dibunyikan setelah tombol strat dipencet.
- Tombol Transpose : menghasilkan chord dan music pada irama drum yang telah berbunyi setelah tombol start dipencet. Setelah tombol rhythm dan chord dipencet, tuts bagian kiri keyboard akan berfungsi sebagai pengiring
- Tombol Intro/ Ending : mengawali permainan keyboard dengan aransemen intro yang sudah ada dari masing-masing irama pada keyboard. Sedangkan untuk menutup lagu bias dilakukan dengan mempencet tombol ini juga, yang berarti sebagai tombol ending.
- Tombol Fill in : membuat variasi ketukan dan irama music dalam bentuk variasi bunyi drum. Biasanya tombol ini digunakan untuk menghasilkan variasi ketukan sebelum kebagian reffren lagu, biasanya tombol bertuliskan fill in to variation. Sedangkan variasi ketukan sesudah reffren lagu, biasanya tombol bertuliskan fill in to original.
JENIS-JENIS
- Accompaniment Keyboard
Juga disebut “electone keyboard” (walau istilah ini agak kurang tepat) juga populer dengan sebutan “organ tunggal” atau “keyboard tunggal”. Dari namanya , “accompaniment”, dari asal kata “company” yang berarti “teman” atau “rombongan”, yang maksudnya keyboard ini memiliki kemampuan untuk menjadi “teman” bagi penggunanya atau bahkan menyediakan “rombongan bala bantuan” berupa pemain drum, pemain bass, pemain gitar bahkan serombongan pemain string section dan brass section virtual dalam paket fasilitas yang disebut “STYLE”.
- Keyboard Mono Timbral
( mono = satu, timbral atau timbre = suara), yaitu keyboard yang dalam satu kesempatan dapat menghasilkan satu macam suara instrumen saja walaupun keyboard tersebut memiliki banyak macam suara. Misalnya suara piano, flute, gitar, drum, dsb. Keyboard ini banyak digunakan pada kalangan profesional, misalnya pada band ataupun bisnis rekaman mengingat keyboard ini memiliki kwalitas serta warna suara yang bagus. Contoh produk keyboard synthesizer mono timbral seperti misalnya roland D 5, roland D 50, yamaha DX 7, dsb.
- Keyboard Multi Timbral
(multi = banyak, timbral = suara), yaitu keyboard yang dalam satu kesempatan dapat menghasilkan lebih dari satu macam suara instrumen musik. Misalnya suara piano, gitar, flute, drum mampu berbunyi secara bersama-sama. Keyboard ini cocok untuk penggarapan aransemen. Keyboard ini banyak digunakan dalam kegiatan rekaman. Contoh produk keyboard multi timbral seperti misalnya yamaha SY 77, roland JV series, roland XP series.
- Digital Piano Keyboard
Fungsi dan karakteristik keyboard jenis ini adalah sebagai substitusi (pengganti) piano. Sebagai keyboard yang merupakan substitusi piano akustik (yang biasanya berukuran besar, berat, tidak portabel), digital piano biasanya dipersenjatai dengan sound-sound piano akustik dan elektrik yang sangat mumpuni di kelasnya. Ciri khas dari keyboard ini biasanya memiliki panjang 88 keys dengan berat tuts yang dirancang semirip mungkin dengan tuts piano yang sebenarnya (dikenal dengan sebutan “full weighted hammer atau setidaknya dengan berat tuts yang mendekati berat tuts piano yang sebenarnya disebut “semi weighted hammer
- Digital Synthesizer & Workstation keyboard
Keyboard yang dibekali dengan persedian sound yang relatif lebih banyak dan lebih baik dari pada jenis keyboard lainnya, dengan kemampuan penuh untuk mengutak-atik (editing), menggabungkan (combining), bahkan membangun sound baru (creating). Ditilik dari asal katanya “sintesis” artinya adalah “menggabungkan” atau juga “menyerupai seperti” , Synthesizer mampu menciptakan sound yang menyerupai sound instrument lain, dengan menggabung-gabungkan berbagai parameter sound.
Sedang digital di sini maksudnya synthesizer ini menggunakan prosesor komputer dalam melaksanakan pekerjaannya dan menghasilkan data-data yang digital pula.
- Keyboard Hybrid
Yaitu keyboard yang memiliki fungsi dan ciri khas 2 jenis keyboard sekaligus, atau bahkan lebih.
CARA MERAWAT
- Mainkan dengan lembut
- Perhatikan voltase listrik
- Simpan Ditempat tertutup
- Hindarkan dari benturan
- Bersihkan secara berkala
- Mainkanlah secara rutin dan berkala
🤩
BalasHapus🤩🤩🤩
Hapussemangattt
BalasHapus🔥🔥🔥
Hapus